IMPLEMENTASI KEBIJAKAN MERDEKA BELAJAR UNTUK PENINGKATAN KARAKTER GEMAR MEMBACA MELALUI PROGRAM LITERASI KAMPUS MENGAJAR

Authors

  • Syamsul Alam Universitas Megarezky
  • Perawati Bte Abustang Universitas Megarezky
  • Rifqa Nur Amalina Universitas Megarezky
  • Nur Hadijah F.J Universitas Megarezky

DOI:

https://doi.org/10.31764/jpmb.v7i2.14850

Keywords:

freedom to learn, character likes to read, literacy teaching campus

Abstract

ABSTRAK

Program ini memberikan kami tangnggung jawab tidak hanya membantu mengajar, namun juga membantu meningkatkan karakter gemar membaca siswa melalui literasi. Membaca itu sangat penting, karena kita hidup dijaman reformasi yang membutuhkan pengetahuan yang luas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan karakter gemar membaca melalui program literasi kampus mengajar di SD Negeri Bontonompo. Pendekatan penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukka bahwa pendidikan karakter gemar membaca merupakan suatu usaha untuk menumbuhkan semangat, kegemaran atau kesukaan membaca yang melekat pada diri peserta didik terhadap suatu bacaan yang dijadikan sebagai sarana dalam memperoleh berbagai informasi dan wawasan.

 

Kata kunci: merdeka belajar; karakter gemar membaca; literasi kampus mengajar

 

ABSTRACT

This program gives us the responsibility not only to help teach, but also to help improve students' love of reading through literacy. Reading is very important, because we live in the era of reform which requires extensive knowledge. This study aims to determine the increase in the character of liking to read through the teaching campus literacy program at SD Negeri Bontonompo. This research approach uses a qualitative descriptive method. Data collection techniques through observation, interviews and documentation. The results of the study show that character education for fond of reading is an attempt to foster enthusiasm, a penchant or liking for reading that is inherent in students towards a reading which is used as a means of obtaining various information and insights.

                                                                                                                

Keywords: freedom to learn; character likes to read; literacy teaching campus

References

Abustang, P. B., Sumantri, M. S., & Nurhasanah, N. (2023). Analisis Implementasi Pendidikan Karakter Siswa Pada Pembelajaran IPS Di Sekolah Dasar. Jurnal Kajian Pendidikan Dasar, 8.

Anggraeni, P. R. (2019). Implementasi Kebijakan Literasi Sekolah Guna Peningkatan Karakter Gemar Membaca. Indonesian Journal of Sociology, Education, and Development, 1(2), 132–142. https://doi.org/10.52483/ijsed.v1i2.12

Biro Kerja Sama dan Hubungan. (2020). Mendikbud Luncurkan Empat Kebijakan Merdeka Belajar: Kampus Merdeka. Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan.

Daga, A. T. (2018). Jurnal Edukasi Sumba ( JES ) Kebijakan Pengembangan Kurikulum di Sekolah Dasar ( Sebuah Tinjauan Kurikulum 2006 hingga Kebijakan Merdeka Belajar ).

Darul, M. I., & Cirebon, H. (n.d.). No Title.

Dwi Purnawati. (2017). Pendidikan Karakter Peduli Lingkungan Dan Implementasinya. DWIJACENDEKIA Jurnal Riset Pedagogik, 1(2), 14–20.

Hamzah, U. (2016). Peran Guru sebagai Motivator dalam Membentuk Karakter Gemar Membaca Peserta Didik di MI Roudlotut Tholibin Banjarejo Rejotangan Tulungagung. Gastronomía Ecuatoriana y Turismo Local., 1(69), 5–24.

Hermawan, R., & Rumaf, N. (2020). Pengaruh Literasi terhadap Keterampilan Membaca pada Siswa Kelas IV SD Inpres 12 Kabupaten Sorong. 2(1), 56–62.

Humas. (2023). Pelepasan Peserta Program Kampus Mengajar Angkatan 5 Tahun 2023. Pendidikan, Kementerian Riset, Kebudayaan.

Kemenko PMK. (n.d.). Merdeka Belajar, Ikhtiar Memperkuat Pilar Pendidikan.

Mardiana, A. (n.d.). Mengenal Kampus Mengajar , Program Pengabdian untuk Mahasiswa. Program Kampus Mengajar.

Mendi Tutut Arima, dkk. (2021). Pengaruh Literasi Digital Terhadap Hasil Belajar Siswa SD Inpres Bangkala III Kota Makassar. Jurnal Pendas Mahakam. Vol 6 (2). 105-110., 6(December), 105–110.

Merdeka, K., Di, B., & Dasar, S. (2022). Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar. 6, 1–24.

Meta-teori, A., & Tamaya, E. E. (2018). Membaca-Menulis sebagai Metode Belajar. 349–356.

Muhammad, G., Rahmat, M., & Ganeswara, G. M. (2020). PEDADIDAKTIKA : JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR Pendidikan Karakter Gemar Membaca Melalui Gerakan Literasi Sekolah Kebudayaan melalui Peraturan Menteri. 7(1), 10–20.

No, V., & Dasar, D. I. S. (2022). Membentuk Literasi Membaca Pada Peserta Didik Di Sekolah Dasar. Jurnal Cakrawala Pendas, 8(3).

Omeri, N. (n.d.). Pentingnya pendidikan karakter dalam dunia pendidikan. Manajer Pendidikan.

Samsudin, C. M. (2020). Penguatan Pendidikan Karakter Pada Era Merdeka Belajar. Konstruksi Pemberitaan Stigma Anti-China Pada Kasus Covid-19 Di Kompas.Com, 68(1),

Sari, R. M., Islam, U., Imam, N., & Padang, B. (2020). ANALISIS KEBIJAKAN MERDEKA BELAJAR SEBAGAI STRATEGI PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN. 1, 38–50.

Teguh, M. (2013). Gerakan literasi sekolah dasar. 18–26.

Yuk, H. U. P. I. (n.d.). Mengenal Program Kampus Mengajar.

Yunarti, Y. (2014). Yuyun Yunarti. 11, 262–278.

Downloads

Published

2023-06-15

Issue

Section

Articles