PELATIHAN PEMANFAATAN PEKARANGAN RUMAH SEBAGAI KEBUN SAYUR ORGANIK
DOI:
https://doi.org/10.31764/jpmb.v7i2.15207Keywords:
polybags, organic vegetables, narrow land, yard.Abstract
ABSTRAK
Berkebun tidak harus memerlukan lahan yang luas, di lahan kecil pun bisa dilakukan, asal ada kemauan untuk memulainya. Berkat kemauan itu, gagasan ini berhasil diwujudnyatakan dalam kegiatan pengabdian pada Kelompok Arisan Ibu-ibu KUB YOMAVI di Kelurahan Bello. Adapun tujuan kegiatan yaitu memberi pelatihan tentang pemanfaatan lahan sempit seperti pekarangan rumah sebagai lahan berkebun. Metode kegiatan yaitu pelatihan dan praktek percontohannya. Ibu-ibu dalam kelompok arisan yang berjumlah 12 orang ini. Dari kegiatan terbukti bahwa dengan luas lahan yang kecil hanya 4 x 5 m2  bisa menghasilkan sayur sawi yang layak dikonsumsi bahkan layak untuk  dipasarkan. Dalam kegiatan ini media tanam digunakan polibag berukuran 40cm x 20cm. Sedangkan pupuk yang dipakai yaitu pupuk organik campuran sekam padi dan kotoran ayam. Semua bahan dicampur  merata dengan perbandingan tertentu kemudian difermentasi selama 14 hari sampai 3 bulan. Pembuatan pupuk berhasil dilakukan dengan indikator keberhasilannya yaitu tidak berbau dan warnanya hitam, maka pupuk siap digunakan. Jenis sayuran yang ditanam yaitu kangkung dan sawi. Khusus sawi setelah disemai 2 minggu, dipindahkan ke polibag. Setelah 4 minggu sawi dan kangkung sudah bisa dipanen. Inilah hasil akhir dari kegiatan yang bisa diperoleh para ibu kelompok arisan ini, selain pengetahuan tentang pemanfaatan pekarangan rumah sebagai lahan berkebun.
Â
Kata kunci: polybag; sayuran organik; lahan sempit; pekarangan.
Â
ABSTRACT
Gardening doesn't have to require a large area of land, even on small land it can be done, as long as there is a will to start it. Thanks to that will, this idea was successfully realized in a community service activity for the KUB YOMAVI Women's Gathering Group in Bello Village. The purpose of the activity is to provide training on the use of narrow land such as yards as gardening land. The activity method is training and pilot practice. There are 12 women in the lottery club. From the activities, it is evident that with a small land area of only 4 x 5 m2, mustard greens are suitable for consumption and even marketable. In this activity, the planting media used polybags measuring 40cm x 20cm. While the fertilizer used is organic fertilizer mixed with rice husk and chicken manure. All ingredients are mixed evenly with a certain ratio and then fermented for 14 days to 3 months. Fertilizer making was successfully carried out with indicators of success, namely no smell and black color, then the fertilizer is ready for use. Types of vegetables planted are kale and mustard greens. Specifically for mustard after sowing for 2 weeks, it is transferred to polybags. After 4 weeks, mustard greens and kale can be harvested. This is the final result of the activities that can be obtained by the women of this lottery club, in addition to knowledge about using the yard of the house as gardening land.
Â
Keywords: polybags;organic vegetables; narrow land; yard.
References
Amilia, E., Joy, B., & Sunardi, S. (2016). Residu Pestisida pada Tanaman Hortikultura (Studi Kasus di Desa Cihanjuang Rahayu Kecamatan Parongpong Kabupaten Bandung Barat). Agrikultura, 27(1), 23–29. https://doi.org/10.24198/agrikultura.v27i1.8473
Anas, A. A., Zulfikar, Z., Hisein, W. S. A., Rahni, N. M., Arsyad, M. A., Slamet, A., & Mudi, L. (2021). Pemanfaatan Lahan Pekarangan Dan Limbah Organik Terfermentasi Sebagai Bahan Amelioran Untuk Ketahanan Pangan Di Wilayah Pesisir. Jurnal Ilmiah Abdi Mas TPB Unram, 3(1), 62–71. https://doi.org/10.29303/amtpb.v3i1.69
Jannah, W., Dirawan, A., Ulama, N., & Tenggara, N. (2022). Abdinesia : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Budidaya Sayuran Organik Dalam Pemanfaatan Pekarangan Masyarakat di Dusun Lantan Duren. 2, 0–5.
Mawardiana, M., & Karnilawati, K. (2022). Pemanfaatan Lahan Pekarangan Rumah Dengan Tanaman Organik Dan Hidrophonik Di Desa Capa Paloh Kecamatan Padang Tiji Kabupaten Pidie. Al Ghafur: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2), 67–78.
Mujiati, W., Mahmudah, N., & Lumbu, A. A. (2021). Peluang Penanaman Sayuran Organik Dengan Pemanfatan Lahan Pekarangan Rumah Untuk Meningkatkan Pendapatan Rumah Tangga Desa Margodadi. DEDIKASI: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(2), 177. https://doi.org/10.32332/d.v2i2.2356
Pradnyawati, I. G. A. B., & Cipta, W. (2021). Pengaruh Luas Lahan, Modal dan Jumlah Produksi Terhadap Pendapatan Petani Sayur di Kecamatan Baturiti. Ekuitas: Jurnal Pendidikan Ekonomi, 9(1), 93. https://doi.org/10.23887/ekuitas.v9i1.27562
Setiawati, I., Widarawati, R., Haryanti, P., & Herliana, O. (2021). Pemanfaatan Lahan Pekarangan Untuk Budidaya Sayuran Organik di Desa Kediri Kabupaten Banyumas. Jurnal Ilmiah Pangabdhi, 7(1), 36–40. https://doi.org/10.21107/pangabdhi.v7i1.8656
Supit, P. C., Tulung, S. M., Demmassabu, S., & Fakultas Pertanian Universitas Sam Ratulangi Manado, D. (2022). PENGARUH PERBEDAAN KOMPOSISI MEDIA TANAM TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL SAYURAN SAWI (Brassica juncea L.). Eugenia, 1(2), 30–35.
Syamsi, F., Anggraini, D., & Ramses, R. (2019). Pemanfaatan Pekarangan Rumah Untuk Bertanam Sayuran Organik Dalam Rangka Mewujudkan Kemandirian Pangan Keluarga. Minda Baharu, 3(1), 9. https://doi.org/10.33373/jmb.v3i1.1877
Yunia, M. K., & Azis, R. (2021). Pemanfaatan Pekarangan Dalam Meningkatkan Perekonomian Dan Pangan Keluarga Di Masa Pandemi Covid-19 Di Desa Subang. Proceedings Uin Sunan …, November. https://proceedings.uinsgd.ac.id/index.php/proceedings/article/download/109/79
Downloads
Published
Issue
Section
License
The copyright of the received article shall be assigned to the journal as the publisher of the journal. The intended copyright includes the right to publish the article in various forms (including reprints). The journal maintains the publishing rights to the published articles.
Selaparang : Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.