EDUKASI PEMILIHAN DAN PENGGUNAAN OBAT TRADISIONAL YANG AMAN PADA MASYARAKAT DI DUSUN GUNUNG KOMAK DESA SETILING, LOMBOK TENGAH
DOI:
https://doi.org/10.31764/jpmb.v7i4.17830Keywords:
traditional medicine, education, gunung komak hamlet setiling villageAbstract
ABSTRAK
Obat tradisional yang beredar harus memenuhi persyaratan khasiat, keamanan, dan penandaan. Banyak beredar obat tradisional yang tidak teregistrasi terutama yang dijual secara online. Rendahnya pemahaman dan kesadaran masyarakat mengenai informasi tentang pemilihan dan penggunaan obat tradisional yang aman, ditambah dengan banyaknya informasi kurang tepat yang beredar melalui media sosial merupakan tantangan baru bagi Tenaga Kefarmasian untuk melakukan edukasi tentang pemilihan dan penggunaan obat tradisional yang aman. Adanya kejadian yang tidak diharapkan dari kesalahan pemilihan dan penggunaan obat tradisional juga menjadi faktor penting untuk melakukan edukasi pada masyarakat. Tujuan kegiatan ini untuk memberikan edukasi kepada Masyarakat tentang obat tradisional. Pelaksanaan pra kegiatan meliputi survei lokasi kegiatan di Dusun Gunung Komak, proses pembuatan dan pencetakan leaflet. Pelaksanaan kegiatan dilakukan pada hari Minggu, 10 September 2023 bertempat di Dusun Gunung Komak. Leaflet yang telah disiapkan didistribusikan kepada peserta kegiatan. Pada tahap pasca kegiatan dilakukan evaluasi hasil dengan tanya jawab dan pengisian pertanyaan pre-intervensi dan post-intervensi tentang obat tradisional oleh Masyarakat. Edukasi Pemilihan dan Penggunaan Obat Tradisional yang Aman ini menunjukkan hasil yang baik terlihat dari adanya kenaikan nilai pada post-intervensi dibandingkan dengan pra-intervensi. Edukasi obat tradisional ini membuka wawasan Masyarakat tentang bagaimana memilih dan menggunakan obat tradisional yang aman. Pengetahuan tentang obat tradisional ini juga akan meminimalisir kejadian penyalahgunaan obat dan perederaan obat ilegal yang belum terdaftar BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan).
Â
Kata kunci: obat tradisional; edukasi; dusun gunung komak desa setiling
Â
ABSTRACT
Circulating folk remedies must meet the requirements of efficacy, safety and marking. Many traditional medicines are circulating that are not registered, especially those sold online. The low public understanding and awareness of information about the selection and use of safe traditional medicines, coupled with the large amount of inappropriate information circulating through social media is a new challenge for Pharmaceutical Personnel to educate about the selection and use of safe traditional medicines. The unexpected occurrence of errors in the selection and use of traditional medicine is also an important factor for educating the public. The purpose of this activity is to educate the public about traditional medicine. The pre-activity implementation includes a survey of the location of activities in Gunung Komak Hamlet, the process of making and printing leaflets. The activity will be carried out on Sunday, September 10, 2023 at Gunung Komak Hamlet. The prepared leaflets were distributed to the participants of the activity. In the post-activity stage, evaluation of the results was carried out with questions and answers and filling in pre-intervention and post-intervention questions about traditional medicine by the community. This Education on the Selection and Use of Safe Traditional Medicine shows good results as seen from the increase in post-intervention scores compared to pre-intervention. This traditional medicine education opens people's insight on how to choose and use safe traditional medicines. Knowledge of traditional medicine will also minimize the incidence of drug abuse and illegal drug circulation that has not been registered with BPOM (Food and Drug Supervisory Agency).
Â
Keywords: traditional medicine; education; gunung komak hamlet setiling village
References
Anugerah, M. F., Islami, D., Hendrika, Y., Yahya, M. R., & Pratiwi, D. (2023). Edukasi Peraturan Pemerintah Tentang Obat Tradisional di Indonesia Serta Sosialisasi Keamanan Obat Tradisional Pada Siswa SMA 2 Tambang Kampar. BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(3), 2265-2271.
Bolendea, A. I. R. (2019). Perlindungan Konsumen Terhadap Peredaran Obat Tradisional Berbahan Kimia Obat Menurut Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen. Lex Privatum, 7(2).
Burhan, A., Syahruni, R., Umar, A. H., AR, M. A., & Samudra, A. G. (2022). Penyuluhan Obat Tradisional Di Desa Pa’rasangan Beru Kabupaten Takalar Sulawesi Selatan. Jurnal Pengabdian Mandiri, 1(1), 41-44.
Hernowo, B., & Pamungkas, A. R. (2023). Peningkatan Pengetahuan Masyarakat tentang Pemilihan Obat Tradisional dalam Swamedikasi. Jurnal Pengabdian Masyarakat Lamin, 1(2), 176-180.
Isrul, M., Akbar, M. I., Yati, M., Kurniawan, A., Nurlila, R. U., Dewi, S. E. A., ... & Nasikin, K. (2023). Penyuluhan dan Pemanfaatan Obat Tradisional dalam Aplikasi Herbal Instan dan Tanaman Obat Keluarga Di Desa Pamandati Kecamatan Lainea Sulawesi Tenggara. Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat, 4(1), 268-272.
Monica, T., Ramandani, F., & Yanuarti, R. (2022). SOSIALISASI CARA PEMILIHAN DAN PENGGUNAAN OBAT TRADISIONAL YANG AMAN PADA MASYARAKAT DESA TEBING PENYAMUN. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (JIMAKUKERTA), 2(3), 532-537
Sumayyah, S., & Salsabila, N. (2017). Obat tradisional: antara khasiat dan efek sampingnya. Majalah Farmasetika, 2(5), 1-4.
Tunny, R. (2021). Penyuluhan Obat Tradisional Biota Laut Di Desa Kairatu. Jurnal Pengabdian Ilmu Kesehatan, 1(3), 21-26.
Downloads
Published
Issue
Section
License
The copyright of the received article shall be assigned to the journal as the publisher of the journal. The intended copyright includes the right to publish the article in various forms (including reprints). The journal maintains the publishing rights to the published articles.
Selaparang : Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.