SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI DAN GEOGRAFIS DESA BARU DI KECAMATAN SILAT HILIR KABUPATEN KAPUAS HULU PROVINSI KALIMANTAN BARAT
DOI:
https://doi.org/10.31764/jpmb.v7i4.20023Keywords:
information sistem, geographic, village, village services, baru village.Abstract
ABSTRAK
Kecamatan Silat Hilir merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat dan memiliki 13 desa. Kendala utama dalam pelayanan administrasi bagi masyarakat adalah pelayanan administrasi dilakukan dengan cara manual. Belum tersedianya sistem informasi guna mempercepat penyelesaian pelayanan. Pada proses pelayanan adminstrasi telah menggunakan perangkat komputer, namun penyimpanan data masih menggunakan sebuah buku besar untuk menulis data surat administrasi warga. Hal ini menyebabkan masih banyak keluhan dari masyarakat terkait prosedur yang belum teratur, tidak ada kepastian jangka waktu, sehingga masyarakat menilai petugas tidak profesional berakibat timbulnya citra yang kurang baik terhadap pemerintah. Berdasarkan analisis situasi dan permasalahan yang ada, maka tujuan dari kegiatan ini adalah menyediakan sistem informasi administrasi dan geografis untuk Desa Baru di Kecamatan Silat Hilir. Pengabdian Kepada Masyarakat ini dilakukan dengan metode: penjelasan/pemaparan secara langsung kepada penyelenggara pelayanan yang membutuhkan informasi tentang sistem informasi, menyediakan manual, serta pelatihan bagi penyelenggara pelayanan untuk menggunakan sistem informasi desa yang dibuat. Mitra sasaran dari kegiatan ini adalah perangkat Desa Baru khususnya dan juga camat dan staf administrasi di Kecamatan Silat Hilir. Mitra yang hadir pada kegiatan ini terdiri dari camat, kepala desa, staf kecamatan dan staf desa yang berjumlah 23 peserta. Hasil dari kegiatan ini berupa: (1) Menyampaikan informasi mengenai sistem informasi berupa penjelasan singkat, manfaat, dan contoh-contoh sistem informasi yang ada; (2) Mensosialisasikan pentingnya sistem informasi administrasi dan geografis bagi penyelenggara pelayanan, terutama di desa Baru di Kecamatan Silat Hilir dan desa sekitarnya; (3) Mengadakan pelatihan kepada penyelenggara pelayanan di Desa Baru agar dapat menggunakan sistem informasi dengan baik sesuai dengan kebutuhan penyelenggara pelayanan.
Â
Kata kunci: sistem informasi; geografis; desa; pelayanan desa; desa baru.
Â
ABSTRACT
The Silat Hilir Sub-district, situated in the Kapuas Hulu Regency of West Kalimantan, comprises 13 villages. The main challenge in delivering administrative services to the community lies in the manual execution of administrative tasks. The absence of an information system hinders the prompt completion of services. Although computer tools are utilized in the administrative process, data storage still relies on a ledger for recording citizens' administrative correspondence. This leads to numerous objections from the community due to irregular procedures and the lack of defined timeframes, resulting in an alleged lack of professionalism among officials, negatively impacting the government's image. Based on an analysis of the current situation and issues, several solutions have been implemented: (1) Disseminating information about information systems through brief explanations, elucidating their benefits, and providing examples of existing systems; (2) Advocating the importance of administrative and geographic information systems for service providers; (3) Conducting training for service providers in Baru village to proficiently use the information system according to their service requirements. This community engagement involves direct presentations to service providers in need of information about information systems, supplying manuals, and offering training for service providers to utilize the village information system.
Â
Keywords: information sistem; geographic; village; village services; baru village.
References
Agnitia Lestari, M., Tabrani, M., dan Ayumida, S. (2021). Sistem Informasi Pengolahan Data Administrasi Kependudukan Pada Kantor Desa Pucung Karawang. Jurnal Interkom: Jurnal Publikasi Ilmiah Bidang Teknologi Informasi Dan Komunikasi, 13(3), 14–21. https://doi.org/10.35969/interkom.v13i3.50
Fatta, H. Al. (2007). Analisis dan Perancangan Sistem Informasi. Andi Offset.
Fitri, R., Asyikin, A. N., dan Nugroho, A. S. B. (2017). Pengembangan Sistem Informasi Desa Untuk Menuju Tata Kelola Desa Yang Baik (Good Governance) Berbasis Tik. POSITIF : Jurnal Sistem Dan Teknologi Informasi, 3(2), 99–105.
Husein, R. (2006). Konsep Dasar Sistem Informasi Geografis (Geographics Information Sistem). Ilmu Komputer.Com.
Ibrahim, A., Rifai, A., dan Oktarina, L. (2016). Rancang Bangun Aplikasi Pencatatan Data Kependudukan Kelurahan Pahlawan Berbasis Web. Jurnal Sistem Informasi, 8(1), 947–957.
Irwansyah, E. (2013). Sister Informasi Geografis: Prinsip Dasar dan Pengembangan Aplikasi (Cetakan I). Digibooks. https://books.google.co.id/books?hl=iddanlr=danid=sH06bnsuStcCdanoi=fnddanpg=PP2dandq=sistem+informasi+geografisdanots=3EHZmsf2DMdansig=0_pqk1qU40mNBkxu2xgpFjTnUXcdanredir_esc=y#v=onepagedanq=sistem informasi geografisdanf=false
Noviyanto, F., Setiadi, T., dan Wahyuningsih, I. (2014). Implementasi Sikades (Sistem Informasi Kependudukan Desa) untuk Kemudahan Layanan Administrasi Desa Berbasis Web Mobile. Jurnal Informatika, 8(1), 858–869.
One Yunita Fujiyati, S. (2015). Sistem Informasi Pengolahan Data Kependudukan Desa Purwoasri. Journal Speed – Sentra Penelitian Engineering Dan Edukasi, 7(1), 1–15. http://ijns.org/journal/index.php/speed/article/view/1303
Priyanti, D. (2013). Sistem Informasi Data Penduduk Pada Desa Bogoharjo Kecamatan Ngadirojo Kabupaten Pacitan. IJNS - Indonesian Journal on Networking and Security, 2(4), 56. ijns.org
Shomad, A. (2018). Implementasi Sistem Informasi Desa di Kabupaten Bekasi. Jurnal AKP, 8(Agustus 2018), 62–80.
Siregar, S. R. S., dan Sundari, P. (2016). Rancangan Sistem Informasi Pengelolaan Data Kependudukan Desa ( Studi Kasus di Kantor Desa Sangiang Kecamatan Sepatan Timur ). Sisfotek Global, 6(1), 76–82. http://journal.global.ac.id/index.php/sisfotek/article/view/100/102
Undang-undang. (2013). Undang-Undang RI Nomor 24 Tahun 2013 Tentang Perubahan Atas Undang-undang nomor 23 Tahun 2006 Tentang Administrasi Kependudukan. Kementerian Hukum Dan Hak Asasi Manusia, 1–43. sc.syekhnurjati.ac.id/esscamp/aturan/APARATUR_SIPIL_NEGARA_(ASN).pdf%5Cn
Downloads
Published
Issue
Section
License
The copyright of the received article shall be assigned to the journal as the publisher of the journal. The intended copyright includes the right to publish the article in various forms (including reprints). The journal maintains the publishing rights to the published articles.
Selaparang : Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.