PEMBAGIAN FACE SHIELD SEBAGAI PENCEGAHAN CORONA
DOI:
https://doi.org/10.31764/jpmb.v4i1.2946Keywords:
face shield, Covid-19 prevention, University of Muhammadiyah MataramAbstract
ABSTRAK
Keterbatasan APD (Alat Pelindung Diri) semakin memprihatinkan, sehingga perlunya pemasokan APD pada fasilitas kesehatan guna untuk mencegah pemaparan peyebaran covid-19 pada tenaga kesehatan. Dengan adanya kelangkaan alat pelindung diri, alternatif lain dalam perlindungan diri minimal untuk mencegah penyebaran Covid-19 ini adalah dengan menggunakan Face shield. Tenaga kesehatan di fasilitas kesehatan yang secara langsung memberikan pelayanan masyarakat memiliki resiko tinggi terkena penyebaran covid-19. Oleh karena itu, perlunya melakukan kegiatan dalam membantu penyediaan APD di fasilitas kesahatan salah satu nya adalah Face shield. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini untuk membantu tenaga kesehatan dalam pencegahan penyebaran covid-19. Pada pengabdian masyarakat ini pembagian face shield dilakukan pada sejumlah puskesmas dan klinik antara lain Puskesmas Labuapi, Puskesmas Banyumulek, Puskesmas Perampuan dan Klinik An Nur. Metode pelaksanaan dilakukan secara langsung dengan jumlah total 50 buah face shield.
Â
Kata kunci: face shield; pencegahan covid-19; Universitas Muhammadiyah Mataram
Â
ABSTRACT
The limitation of PPE (Personal Protective Equipment) is increasingly alarming, so the need for PPE supply in health facilities in order to prevent exposure to covid-19 distribution to health workers. Due to the scarcity of personal protective equipment, another alternative to minimal self-protection to prevent the spread of Covid-19 is to use a Face Shield. Health workers in health facilities that directly provide community services have a high risk of contracting co-19. Therefore, the need to carry out activities to help provide PPE in health facilities, one of which is Face Shield. The purpose of this community service is to help health workers in preventing the spread of covid-19. In this community service, the division of face shields was carried out in a number of puskesmas and clinics including Labuapi Puskesmas, Banyumulek Puskesmas, Perampu Puskesmas and An Nur Clinic. The method of implementation is carried out directly with a total of 50 face shields.
Â
Keywords: face shield; Covid-19 prevention; University of Muhammadiyah MataramReferences
Budi Nugroho, C., dan Pembuatan Faceshield, D., Syafei, M. G., Wiratno, S. S., Defta Rusdwinanto, C., Negeri Batam, P., Ahmad
Yani, J., Tering, T., Kota, B., & Batam, K. (2020). Desain dan Pembuatan Faceshield Sebagai Alat Perlindungan Diri Penyebaran Covid19. JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT (AbdiMas).
Peraturan Menteri Kesehatan No 9. (2014). Klinik. Jakarta: Republik Indonesia.
Peraturan Menteri kesehatan No. 74 2016 Tentang Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas, (2016).
Respati, d. (2020). Kopidpedia. Bandung: Pusat Penerbitan Universitas (P2U) Unisba.
Downloads
Published
Issue
Section
License
The copyright of the received article shall be assigned to the journal as the publisher of the journal. The intended copyright includes the right to publish the article in various forms (including reprints). The journal maintains the publishing rights to the published articles.
Selaparang : Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.