PENANGGULANGAN RENDAHNYA KONSUMSI TTD REMAJA PUTRI MELALUI PENYULUHAN DAN PEMBENTUKAN DUTA REMAJA
DOI:
https://doi.org/10.31764/jpmb.v4i3.4800Keywords:
anemia, Fe tablets, femaleAbstract
ABSTRAK
Anemia adalah keadaan dimana kadar hemoglobin dalam darah kurang dari normal. Remaja putri memiliki resiko 10 kali lebih besar untuk menderita anemia. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan sikap remaja putri terhadap konsumsi tablet tambah darah. Lokasi pelaksanaan kegiatan dilaksanakan di Desa Aluh-Aluh Besar RT.04 Kecamatan Aluh-Aluh Kabupaten Banjar yang dilakukan saat pandemic Covid-19. Dalam kegiatan ini dilakukan secara daring online melalui Whatsapp Group dengan subjek yang mengikuti kegiatan berjumlah 14 remaja putri. Kegiatan ini terdiri 3 tahapan meliputi: tahapan persiapan yaitu pengumpulan kontak remaja putri serta pembuatan media, tahapan kegiatan yaitu pemberian pretest dan posttest serta pemberian materi, dan tahapan monitoring dan evaluasi meliputi pemantauan dan pengawasan kegiatan penyuluhan serta menilai peningkatan dalam pengetahuan tablet tambah darah. Data diperoleh dari hasil pretest dan posttest. Hasil kegiatan ini terdapat perbedaan yang signifikan antara pengetahuan remaja putri pada saat pengisian kuesioner sebelum dan sesudah penyuluhan dan ada perbedaan antara sikap remaja putri di pada saat pengisian kuesioner sebelum dan sesudah penyuluhan.
Â
Kata Kunci: anemia, tablet tambah darah, remaja putri
Â
ABSTRACT
Anemia is a condition in which the hemoglobin level in the blood is less than normal. Girls are 10 times more likely to suffer from anemia. This activity aims to increase the knowledge and attitudes of young women towards the consumption of blood-added tablets. The location of the activity was carried out in Aluh-Aluh Besar Village RT.04 Aluh-Aluh District, Banjar Regency which was carried out during the Covid-19 pandemic. Subjects who attended lessons were 14 young women. The activity consists of 3 stages of preparation, preparation phase the contacts of young women and making media, activity phase of presenting pretest and posttest and presenting material, and the stages of monitoring and evaluating activities and monitoring activities as well as assessing the increase in Fe Tablets knowledge. Data obtained from the results of the pretest and posttest. The result of this activity is that there is a significant difference between the knowledge of young women when filling out the questionnaire before and after counseling and there is a difference between the attitudes of young women when filling out the questionnaire before and after extension.
Â
Keywords: anemia; Fe tablets; female
References
Dendeng FG, Salmin D, Very YL. Kemampuan pelaksanaan fungsi dewan perwakilan rakyat daerah Kabupaten Minahasa Utara. Jurnal Administrasi Publik 2020; 6(94): 1-12.
Fatimah, N. (2020). Perbedaan pengetahuan remaja putri sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan tentang tablet tambah darah (Fe) di SMK Kanisius Ungaran. Skripsi Program Studi D-IV Kebidanan Universitas Ngudi Waluyo.
Febianingsih. (2019). Prevalensi factor risiko anemia pada remaja putri di SMAN Abiansemal Badung. Bali Health Published Journal, 1(1), 47-58.
Hasna, C. R., et al. (2020). Gambaran Pengetahuan, Sikap dan Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah (TTD) Pada Remaja Putri di SMPN 1 Gegesik Kabupaten Cirebon [Thesis]. Bandung: Politeknik Kesehatan Kemenkes.
Notoatmodjo, S. (2012). Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Nuradhiani A, Dodik B, Cesilia MD. (2017). Dukungan guru meningkatkan kepatuhan konsumsi tablet tambah darah pada remaja putri di kota Bogor. Jurnal Gizi Pangan, 12(3), 153-160.
https://doi.org/10.25182/jgp.2017.12.3.153-160
Permatasari, T., Briawan, D., & Madanijah, S. (2018). Efektivitas Program Suplementasi Zat Besi pada Remaja Putri di Kota Bogor (Effectiveness of Iron Supplementation Programme in Adolescent girl at Bogor City). Jurnal Media Kesehat Masy Indonesia, 14(1), 1–8. https://doi.org/10.30597/mkmi.v14i1.3705
Putri AO, Tyas NR, Aulia RC, dkk. (2021). Penyuluhan Online Dengan Booklet Dan Video Sebagai Upaya Pengendalian Hipertensi. SELAPARANG. Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 4(2), 451-458.
Rahmiati, B. F., Wayan C. N., & Junendri, A. (2019). Efektivitas intervensi pendidikan gizi pada program suplementasi besi terhadap pengetahuan, sikap, dan perilaku. Jurnal Gizi dan Kesehatan, 3(2), 47-51. https://doi.org/10.22487/ghidza.v3i2.20
Rehusisma, L. A., Indriwati, S. E., & Suarsini, E. (2017). Pengembangan media pembelajaran booklet dan video sebagai penguatan karakter hidup bersih dan sehat. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan, 2(9), 1238-1243. http://dx.doi.org/10.17977/jptpp.v2i9.9964
Yusmaharani, Y., Lora, M., & Dewi, S. S. (2019). “Cerdas tanggap dalam pencegahan anemia di SMAN I Rumbio Jaya Tapungâ€. Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1), pp. 100-104. doi: 10.31849/dinamisia.v3i1.2146. https://doi.org/10.31849/dinamisia.v3i1.2146
Kemenkes RI. (2019). Laporan Nasional Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018. Jakarta: Balitbangkes.
Kemenkes RI. (2018). Pesan untuk remaja putri Indonesia: Cantik itu sehat, bukan kurus. November 22, 2018 from https://www.kemkes.go.id/article/view/18112300003/pesan-untuk-remajaputri-indonesia-cantik-itu-sehat-bukan kurus.html#:~:text=Belum%20lagi%20tantangan%20anemia%20pada,tahun%20dan%2025%2D34%20tahun.
Downloads
Published
Issue
Section
License
The copyright of the received article shall be assigned to the journal as the publisher of the journal. The intended copyright includes the right to publish the article in various forms (including reprints). The journal maintains the publishing rights to the published articles.
Selaparang : Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.