PENGOLAHAN LIMBAH KOTORAN SAPI MENJADI ENERGI GAS NON FOSIL DAN PUPUK ORGANIK DI DESA BATU KUTA LOMBOK BARAT
DOI:
https://doi.org/10.31764/jpmb.v4i3.5396Keywords:
cow manure, non-fossil fuel, organik fertilizerAbstract
ABSTRAK
Kegiatan pengabdian masyarakat (PPM) ini bertujuan pemberdayaan masyarakat pada Kelompok Tani Ternak (KTT) di desa Batu Kuta Lombok Barat dalam memanfaatkan limbah kotoran sapi yang melimpah untuk membuat instalasi energi gas non fosil, dan pembuatan pupuk kompos. Metode yang diterapkan oleh Tim PPM meliputi, sosialisasi/penyuluhan dan pelatihan/workshop pembuatan pupuk kompos dan pembuatan instalasi energi gas non fosil (biogas) yang diikuti dengan pelatihan pengoperasian dan perawatannya serta pemasaran produk. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa program PPM berlangsung dengan baik dan lancar. Program ini mampu memberi motivasi kepada petani peternak KTT Wirasinge di desa Batu Kuta Lombok Barat dalam memanfaatkan limbah kotoran ternak menjadi bahan bakar biogas dan pupuk kompas yang secara tidak langsung akan meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat. Kendala-kendala yang muncul pada tahap pelaksanaan kegiatan PPM dapat diatasi dengan metode monitoring, evaluasi dan pendampingan. Penerapan teknologi yang dilaksanakan di Desa Batu Kuta telah menghasilkan biogas sebagai sumber energi alternatif bagi peternak. Saran yang dapat diajukan dari hasil kegiatan PPM ini bagi masyarakat desa Batu Kuta, diharapkan untuk tetap melanjutkan program ini dan perlunya pendampingan dalam pengelolaan keuangan. Bagi pemerintah daerah diharapkan dapat mensosialisasikan program ini untuk diterapkan pada masyarakat di daerah atau desa lain dengan kondisi pertanian dan peternakan yang memadai. Bagi pemerintah pusat hendaknya selalu meluncurkan program sejenis untuk terus dapat dilaksanakan dan dikembangkan dalam rangka membantu masyarakat di pedesaan yang terdampak langsung dari efek pandemik dan merasakan terpuruknya keadaan ekonomi.
Â
Kata kunci: limbah kotoran sapi; gas non fosil; pupuk organic
Â
ABSTRACT
The Community Service Program (PPM) is aimed for community development of ranchers group at Batu Kuta West Lombok, to use the abundant cow manure in making non-fossil fuel installation as well as compost fertilizer. The PPM Team employed socialization and workshop in making non-fossil fuel installation (biogas) and compost fertilizer, followed by workshops in operating, maintenance, and product marketing. The results revealed the PPM Team program was executed accordingly, providing motivations to Wirasinge’s ranchers Group at Batu Kuta by turning cow manure into non-fossil fuel biogas and compost fertilizer which indirectly improved the people's income and prosperity. Meanwhile, the Problems encountered were solved using monitoring, evaluation, and accompaniment. Further, the technology implementation outcome is the biogas, which becomes the ranchers's alternative energy source. It is suggested by the PPM team for the Wirasinge  ranchers Group or people at Batu Kuta to continue with the program and initiate accompaniment in financial management, while the local government is expected to socialize the program in other villages with adequate cattle conditions. The central government is also expected to initiate and develop similar programs often, to help the villagers' from the pandemic effect and worsened economical conditions.
Â
Keywords: cow manure; non-fossil fuel; organik fertilizer
References
CARE, K. (2009). Cara Mudah Membuat Digester Biogas. Retrieved from https://www.academia.edu/24720628/Cara_Mudah_Membuat_Digester_Biogas. Retrieved 12 Juli 2021 https://www.academia.edu/24720628/Cara_Mudah_Membuat_Digester_Biogas
Ir. Suhut Simamora, M. I. S., Msi. (2004). Meningkatkan Kualitas Kompos. Retrieved from https://agromedia.net/katalog/meningkatkan-kualitas-kompos/. Retrieved 12 Juli 2021, from Agromedia Pustaka, Jakarta. https://agromedia.net/katalog/meningkatkan-kualitas-kompos/
Kumparan [B. Bisnis]. (2021). 12/3/2021. Retrieved from https://kumparan.com/berita-bisnis/macam-macam-rumus-rasio-keuangan-dan-cara-menghitungnya-1vLEI9izcjZ/full
Kusumawati, W. d. D. (2012). Laporan program penerapan Iptek pemanfaatan limbah peternakan sapi potong sebagai penghasil Biogas dengan Biodigester Drum plastik dan pupuk organik. . Retrieved from https://core.ac.uk/download/pdf/231316242.pdf
Lingkungan, A. [M. E. Ir. M. Syarif TJan]. (2008). Selasa, 16 Desember 2008. Retrieved 12 Juli 2021 from https://analislingkungan.blogspot.com/2008/12/cara-mudah-membuat-digester-biogas.html
Ninik Indawati, E. D. K., Waluyo Edi Susanto (2020). PEMANFAATAN LIMBAH KOTORAN TERNAK SAPI MENJADI BIOGAS DAN PUPUK ORGANIK Retrieved from https://core.ac.uk/download/pdf/231316242.pdf
PRIHANDINI, P. W., & PURWANTO, T. (2007). PETUNJUK TEKNIS PEMBUATAN KOMPOS BERBAHAN KOTORAN SAPI Loka Penelitian Sapi Potong. Jln. Pahlawan Grati No. 2 Grati Pasuruan 67184: PPUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PETERNAKAN BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN DEPARTEMEN PERTANIAN 2007
Statistik, B. P. (2020). KECAMATAN NARMADA DALAM ANGKA Narmada Subdistrict in Figures. Narmada, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat: ©BPS Kabupaten Lombok Barat/Statistic of Lombok Barat Regency Retrieved from https://lombokbaratkab.bps.go.id
Wikipedia. (2020). Kota Mataram. Retrieved from https://id.wikipedia.org/wiki/Kota_Mataram. Retrieved 14 Juni 2021, pukul 14.26. https://id.wikipedia.org/wiki/Kota_Mataram
Downloads
Published
Issue
Section
License
The copyright of the received article shall be assigned to the journal as the publisher of the journal. The intended copyright includes the right to publish the article in various forms (including reprints). The journal maintains the publishing rights to the published articles.
Selaparang : Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.