IMPLEMENTASI ALAT TENAGA SURYA PADA MICROBUBBLE GENERATOR UNTUK AERASI KOLAM IKAN
DOI:
https://doi.org/10.31764/jpmb.v6i2.8138Keywords:
solar power tools, microbubble generator, tool design.Abstract
ABSTRAK
Desa Karangsinom yang berada di Kecamatan Tirtamulya, Kabupaten Karawang merupakan lokasi yang menjadi tujuan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat. Desa tersebut memiliki beberapa permasalahan yang berkaitan dengan potensial sumber daya alam yang tersedia yaitu, kurangnya kesadaran masyarakat dan sumber daya manusia yang belum optimal dalam pemanfaatannya. Sehingga kreativitas masih minim untuk mengembangkan potensi-potensi sumber daya alam khususnya pada pemberdayaan ternak ikan. Berdasarkan permasalahan tersebut, tentunya diperlukan upaya untuk menyelesaikan permasalahan melalui program solutif yang telah dilakukan pada kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah studi kasus dengan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Kegiatan yang berjudul “Implementasi Alat Tenaga Surya pada Microbubble Generator untuk Aerasi Kolam Ikan†merupakan program yang disusun secara bertahap dalam pemberdayaan peternak ikan di Desa Karangsinom. Hasil dalam kegiatan ini dapat mengembangkan usahanya baik secara kuantitas maupun kualitasnya. Melalui serangkaian program kerja dan berbagai kegiatan yang dilakukan dalam kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat, diharapkan dapat membantu dan memberdayakan peternak ikan di Desa Karangsinom dalam mengembangkan potensi dan meningkatkan kulitas serta kuantitas hasil produksinya.
Â
Kata kunci: alat tenaga surya; microbubble generator; perancangan alat.
Â
ABSTRACT
Karangsinom Village located in Tirtamulya Subdistrict, Karawang Regency is a location that is the purpose of Community Service Activities. The village has several problems related to the potential of available natural resources, namely, the lack of public awareness and human resources that have not been optimal in their utilization. So that creativity is still minimal to develop the potential of natural resources, especially in the empowerment of fish cattle. Based on these problems, of course, efforts are needed to solve the problem through solutive programs that have been carried out in Community Service Activities. The method used in this activity is a case study with a qualitative approach with data collection techniques through observation, interview and documentation. The activity entitled "Implementation of Solar Power Tools on Microbubble Generators for Fish Pond Aeration" is a program that is gradually structured in the empowerment of fish farmers in Karangsinom Village. Result from this activity of being able to develop his business both in quantity and quality. Through a series of work programs and various activities carried out in Community Service Activities, it is expected to help and empower fish farmers in Karangsinom Village in developing potential and increasing the skin and quantity of its production.
Â
Keywords: solar power tools; microbubble generator; tool design.
References
Arohman, A., Kardiman & Oleh, (2021). Perancangan Alat Micro-Bubble Generator (MBG) dengan Memanfaatkan Energi Listrik dari Panel Surya sebagai Energi Terbarukan. Baromete, VI(2), pp. 368-375.
Asma, N. Z. A. & Hasri, I., (2016.) Pertumbuhan dan Kelangsungan Hidup Benih Ikan Peres pada Ransum Harian yang Berbeda. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kelautan Perikanan Unsyiah, I(1), pp. 1-11.
Hartono, M., (2017). Application of Micro Bubble Generator as Low Cost and High Efficient Aerator for Sustainabe Fresh Water Fish Farming. AIP Conference Proceedings, MDCCCXL(1), pp. 11-28.
Rosariawari, F., Wahjudijanto, I. & Rachmanto, A. T., (2018). Peningkatan Efektivitas Aerasi dengan Menggunakan Micro Bubble Generator (MBG). Jurnal Ilmiah Teknik Lingkungan, VIII(2), pp. 88-97.
Sitompul, R., (2011). Manual Pelatihan Teknologi Terbarukan yang Tepat untuk Aplikasi di Masyarakat Pedesaan. Yogyakarta, PNPM Mandiri Pedesaan.
Downloads
Published
Issue
Section
License
The copyright of the received article shall be assigned to the journal as the publisher of the journal. The intended copyright includes the right to publish the article in various forms (including reprints). The journal maintains the publishing rights to the published articles.
Selaparang : Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.